Komunikasi Pemasaran Digital: Analisis Kolaborasi Konten Komedi pada Dua Merek Berbeda di Instagram

Authors

  • Rubiyanto LSPR Institute of Communication & Business https://orcid.org/0000-0003-3883-7781
  • Noprita Herari LSPR Institute of Communication & Business
  • Waluyo LSPR Institute of Communication & Business

:

https://doi.org/10.9744/scriptura.14.1.59-71

Keywords:

Kolaborasi konten, komunikasi pemasaran digital, komedi, merek, Instagram

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kolaborasi konten komedi di Instagram dari dua perusahaan dengan merek berbeda selama pandemi Covid-19, yang ditandai dengan meningkatnya penggunaan media sosial dan makin populernya konten komedi. Objek yang diamati dalam penelitian ini adalah kolaborasi antara EsTeh Indonesia dan Baso Aci Akang sebagai bentuk komunikasi pemasaran digital dan salah satu sarana untuk mengingatkan merek dan produk mereka kepada konsumen. Metodologi yang digunakan kualitatif dengan metode analisis naratif dan berfokus pada story, plot, dan tokoh dalam unggahan komedi mereka masing-masing di Instagram selama satu bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten komedi mampu menarik perhatian dan bahkan hasil dari kolaborasi berdampak signifikan pada peningkatan jumlah pengikut Instagram. Temuan lain diketahui bahwa kolaborasi konten komedi merupakan strategi promosi yang tepat tidak hanya untuk memperkuat pengingatan merek, namun dapat membangun loyalitas konsumen atas produk dan merek dari kedua perusahaan. Konten komedi dengan aspek kejutan dan nilai kemanusiaan juga memiliki peluang lebih besar untuk menjadi viral.

Author Biography

Rubiyanto, LSPR Institute of Communication & Business

Pernah bekerja di media Televisi dan Radio selama 25 tahun, Dosen Tetap di Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR Jakarta

References

Agustina, L. (2020). Viralitas konten di media sosial. Majalah Semi Ilmiah Populer Komunikasi Massa, 1(2), 149–60. https://www.researchgate.net/publication/348296842.

Amalina, D. N., Anwar, M., & Rachmawati, G. (2022). Strategi marketing wisata syariah melalui Instagram. Reinforce: Journal of Sharia Management, 1(2), 149–62. https://doi.org/10.21274/reinforce.v1i2.6393.

Andini, P., Rinda, R. T., & Yudiana. (2022). Peran inovasi produk dan pemasaran bisnis kuliner melalui media sosial Instagram dalam meningkatkan penjualan pada UMKM Kopi Keluarga. Manager: Jurnal Ilmu Manajemen, 5(3), 352–62. https://doi.org/10.32832/manager.v5i3.8079.

Anissa, N., & Kusumastuti, R. D. (2022). Pengaruh komunikasi pemasaran Baso Aci Akang terhadap minat beli konsumen di masa pandemi covid-19. Komunikata57, 3(2), 52–58. https://doi.org/10.55122/kom57.v3i2.506.

Atmaja, I. B. R., Gelgel, N. M. R. A., & Joni, I. D. A. S. (2022). Strategi komunikasi program “Ikoy-Ikoyan" Arief Muhammad di Instagram@ Ariefmuhammad. Medium - Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 3(1). 113–23.

Ayutiani, D. N., & Putri, B. P. S. (2018). Penggunaan akun instagram sebagai media informasi wisata kuliner. PRofesi Humas, 3(1), 39–59. https://doi.org/10.24198/prh.v3i1.11683.

Baso Aci Akang. (2022). Baso Aci Akang (@basoaciakang) • Instagram Photos and Videos. Retrieved from https://www.instagram.com/basoaciakang/.

Bílková, R. (2021). Digital marketing communication in the age of globalization. In SHS Web of Conferences, 129:6002. EDP Sciences.

CNBC Indonesia. (2022). Kulik strategi marketing ala Es Teh Indonesia. Retrieved from https://www.cnbcindonesia.com/investment/20220426143318-23-334988/kulik-strategi-marketing-ala-es-teh-indonesia.

Dobele, A., Lindgreen, A., Beverland, M., Vanhamme, J., & Wijk, R. V. (2007). Why pass on viral messages? because they connect emotionally. Business Horizons, 50(4), 291–304. https://doi.org/10.1016/j.bushor.2007.01.004.

EsTeh Indonesia. (2022). Esteh Indonesia (@esteh.Indonesia) • Instagram Photos and Videos. Retrieved from https://www.instagram.com/esteh.indonesia/.

Frederick, B., & Maharani, A. K. (2021). Eksistensi media sosial pada masa pandemi covid-19. Jurnal Penelitian Pendidikan Sosial Humaniora, 6(2), 75–83. https://doi.org/10.32696/jp2sh.v6i2.986.

Gönüllü, O. (2022). Digitalization in business and economy.

Harahap, M. A., & Adeni, S. (2020). Tren penggunaan media sosial selama pandemi di Indonesia. Professional: Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik, 7(2), 13–23. https://jurnal.unived.ac.id/index.php/prof/article/view/1273.

Herari, N. (2023). Customer journey on digital omnichannel local culinary MSME ‘Dapur Buk Rien’ (A PESO and REAN model approach with Qualitative Network Analysis). LSPR Institute of Communication & Business. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.13140/RG.2.2.20193.28001.

Husna, J. (2019). Peran pustakawan sebagai kreator konten digital. Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi, 3(2), 173–84. https://doi.org/10.14710/anuva.3.2.173-184.

Ida, R. (2014). Metode penelitian: Studi media dan kajian budaya. Kencana.

Jonathan, K., & Aulia, S. (2022). Strategi komunikasi pemasaran Instagram online shop (Studi kasus online shop Mishalot Florist). Jurnal Kiwari, 415–23. https://doi.org/10.24912/ki.v1i3.15752.

Kristiyono, J., & Sirikit, H. (2019). Menelisik siasat cerita digital reality pada film Ready Player One? Bricolage: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 5(02), 159–76.

Kusuma, D. F., & Sugandi, M. S. (2018). Strategi pemanfaatan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran digital yang dilakukan oleh Dino Donuts. Jurnal Manajemen Komunikasi, 3(1), 18–33. https://doi.org/10.24198/jmk.v3i1.12963.

Lestari, C. I., & Irwansyah. (2021). Kolaborasi produksi konten YouTube melalui multi-channel network: Studi pada kreator Sandy SS dengan Collab Asia. Jurnal Riset Komunikasi, 4(1), 143–59. https://doi.org/10.38194/jurkom.v4i1.152.

Litt, E., & Hargittai, E. (2016). The imagined audience on social network sites. Social Media+ Society, 2(1). https://doi.org/10.1177/2056305116633482.

Monica, V., & Rosari, R. B. (2019). Penggunaan media sosial pada mahasiswa Universitas Kristen Petra Surabaya. Scriptura, 9(2), 71–81.

Putri, I. R., & Pratiwi, E. (2022). Aktivisme digital dan pemanfaatan media baru sebagai pendekatan pemberdayaan masyarakat atas isu lingkungan. Bricolage: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 8(2), 231–46. https://doi.org/10.30813/bricolage.v8i2.3303.

Rubiyanto. (2024). Personal branding dalam komunikasi media digital konsep & model - antara merek, brand, & produk. Rajawali Pers.

Saleh, C. (2020). Konsep, pengertian, dan tujuan kolaborasi. Pustaka Universitas Terbuka 1.

Santoso, M. (2022). Hasil survei mengungkapkan media sosial paling digemari di Indonesia | Nasional. Retrieved from https://www.gatra.com/news-548811-nasional-hasil-survei-mengungkapkan-media-sosial-paling-digemari-di-indonesia-.html.

Shankar, V., Grewal, D., Sunder, S., Kossen, B., Peters, K., & Agarwal, A. (2022). Digital marketing communication in global marketplaces: A review of extant research, future directions, and potential approaches. International Journal of Research in Marketing, 39(2), 541–65.

Social Blade. (2022a). Baso Aci Akang’s Instagram stats summary profile (Social Blade Instagram Statistics). Retrieved from https://socialblade.com/instagram/user/basoaciakang.

———. (2022b). “Esteh Indonesia’s Instagram stats summary profile (Social Blade Instagram Statistics). Retrieved from https://socialblade.com/instagram/user/esteh.indonesia.

Soedarsono, D. K., Mohamad, B., Adamu, A. A., & Pradita, K. A. (2020). Managing digital marketing communication of coffee shop using Instagram. International Journal of Interactive Mobile Technologies, 14(5). https://doi.org/10.3991/ijim.v14i05.13351.

Sovira, M. D., & Abidin, M. R. (2021). Analisis visual konten Instagram@ Kopijanjijiwa edisi Kolaborasi Joox sebagai media promosi (kajian semiotika). Barik, 2(3), 163–76. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/JDKV/article/view/42316.

Steinheider, B., & Legrady, G. (2004). Interdisciplinary collaboration in digital media arts: A psychological perspective on the production process. Leonardo, 37(4), 315–21. https://doi.org/10.1162/0024094041724436.

Sugiharto, M., & Amalia, D. (2022). Strategi komunikasi pemasaran digital produk Taste-Me melalui Instagram. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(9), 3193–3200. https://doi.org/10.31604/jips.v9i9.2022.3193-3200.

Sumardiono, N. (2022). Representasi identitas gender influencer laki-laki dengan ekspresi gender feminin di Instagram.” Bricolage: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 8(1), 109–23.

Taiminen, H. M., & Karjaluoto, H. (2015). The usage of digital marketing channels in SMEs. Journal of Small Business and Enterprise Development, 22(4), 633–51. https://doi.org/10.1108/JSBED-05-2013-0073.

Taned, E. D. (2021). Efek penggunaan Instagram dalam rebranding produk UMKM Baso Aci Akang (The effects of using Instagram in rebranding of Baso Aci Akang as an UMKM products). Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

Teguh, M., Dumais, M. A. O., Wijaya, C. T., Torsten, P., & Vera, A. (2023). Digital marketing communication activities on online magazine Gettinlow. Journal International Dakwah and Communication, 3(1), 1–21.

Widiastuti, E. J., & Indriastuti, Y. (2022). Strategi komunikasi pemasaran digital@ Right. Store melalui pemanfaatan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran. Jurnal Representamen, 8(1), 73–84. https://doi.org/10.30996/representamen.v8i1.6331.

Yang, J., Han, Q., & Jerath, K. (2023). Collaboration among content creators. Available at SSRN 4538856.

Downloads

Published

2024-07-31

How to Cite

Rubiyanto, R., Herari, N., & Waluyo, W. (2024). Komunikasi Pemasaran Digital: Analisis Kolaborasi Konten Komedi pada Dua Merek Berbeda di Instagram. Scriptura, 14(1), 59-71. https://doi.org/10.9744/scriptura.14.1.59-71

Issue

Section

Articles